Beranda  ›  Mufrodat Pertama KNSA L1

Mufrodat Pertama KNSA L1

Mufrodat Pekan Pertama KNSA-L1 - Selamat datang di Kelas Nahwu Shorf Arofta Level Pertama! Yuk mulai belajar dengan cara seru dan santai! Kali ini kamu akan mengenal beberapa kosakata bahasa arab penting tentang bagian rumah. Bacalah artikel berikut dan temukan bagaimana kosakata ini digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Daftar Isi :

  1. Mufrodat Pekan Pertama
  2. Contoh Penggunaan Mufrodat
  3. Sebuah Cerita
  4. Latihan dan Kunci Jawaban

Bagian Pertama: 5 Mufrodat Pekan Pertama (Wajib Dihafalkan)

  1. بَابٌ ج أَبْوَابٌ — pintu
  2. نَافِذَةٌ ج نَوَافِذُ — jendela
  3. جِدَارٌ ج جُدْرَانٌ — dinding
  4. سَقْفٌ ج سُقُوْفٌ — atap
  5. أَرْضِيّةٌ ج أَرْضِيَّاتٌ — lantai

Bagian Kedua: Contoh-Contoh Penggunaan Mufrodat

Berikut contoh penggunaan mufrodat-mufrodat di atas dalam kalimat:

1. بَابٌ ج أَبْوَابٌ — pintu

  • بَابُ البَيْتِ مُغْلَقٌ. Pintu rumah tertutup.
  • أَفْتَحُ الْبَابَ كُلَّ صَبَاحٍ. Aku membuka pintu setiap pagi.
  • فِي بَيْتِنَا ثَلَاثَةُ أَبْوَابٍ. Di rumah kami ada tiga pintu.

2. نَافِذَةٌ ج نَوَافِذُ — jendela

  • النَّافِذَةُ كَبِيرَةٌ وَجَمِيلَةٌ. Jendelanya besar dan indah.
  • أُغْلِقُ النَّافِذَةَ عِنْدَمَا تَأْتِي الرِّيَاحُ. Aku menutup jendela ketika angin datang.
  • هُنَاكَ أَرْبَعُ نَوَافِذَ فِي الْغُرْفَةِ. Ada empat jendela di kamar itu.

3. جِدَارٌ ج جُدْرَانٌ — dinding

  • رَسَمْتُ صُورَةً عَلَى الجِدَارِ. Aku menggambar gambar di dinding.
  • الجُدْرَانُ مَطْلِيَّةٌ بِاللَّوْنِ الأَبْيَضِ. Dinding-dindingnya dicat warna putih.
  • عَلَّقْنَا السَّاعَةَ عَلَى الجِدَارِ. Kami menggantung jam di dinding.

4. سَقْفٌ ج سُقُوْفٌ — atap

  • سَقْفُ الْبَيْتِ عَالٍ. Atap rumah itu tinggi.
  • تَنْقُطُ الْمَاءُ مِنَ السَّقْفِ عِنْدَ الْمَطَرِ. Air menetes dari atap ketika hujan.
  • نَظَّفْنَا السَّقْفَ يَوْمَ الجُمُعَةِ. Kami membersihkan atap pada hari Jumat.

5. أَرْضِيّةٌ ج أَرْضِيَّاتٌ — lantai

  • الأَرْضِيَّةُ مَبْلُولَةٌ بَعْدَ التَّنْظِيفِ. Lantainya basah setelah dibersihkan.
  • يَلْعَبُ الطِّفْلُ عَلَى الأَرْضِيَّةِ. Anak itu bermain di lantai.
  • فِي المَطْعَمِ أَرْضِيَّةٌ جَدِيدَةٌ. Di ruang makan ada lantai baru.

Bagian Ketiga: Sebuah Cerita

Bacalah cerita di bawah ini!

  • فِي يَوْمٍ مُمْطِرٍ، كَانَ مُحَمَّدٌ فِي غُرْفَتِهِ — Di hari yang hujan, Muhammad berada di kamarnya.
  • بَابُ الْغُرْفَةِ كَانَ مُغْلَقًا — Pintu kamarnya tertutup.
  • جَلَسَ مُحَمَّدٌ بِجَانِبِ النَّافِذَةِ الْكَبِيْرَةِ وَالْجَمِيْلَةِ يُشَاهِدُ الْمَطَرَ — Muhammad duduk di samping jendela yang besar dan indah sambil memperhatikan hujan.
  • فَجْأَةً، بَدَأَتْ قَطَرَاتُ الْمَاءِ تَنْقُطُ مِنَ السَّقْفِ — Tiba-tiba, tetesan air mulai menetes dari atap.
  • أَصْبَحَتِ الْأَرْضِيَّةُ تَحْتَهَا مَبْلُولَةً. — Lantai di bawahnya menjadi basah.
  • نَظَرَ مُحَمَّدٌ بِقَلَقٍ إِلَى الْجِدَارِ الْمَطْلِيِّ بِاللَّوْنِ الْأَبْيَضِ — Muhammad memandang dengan cemas ke arah dinding yang dicat warna putih.
  • لَقَدْ تَذَكَّرَ كَيْفَ قَامَ هُوَ وَعَائِلَتُهُ بِتَعْلِيْقِ سَاعَةٍ جَمِيْلَةٍ عَلَى ذَلِكَ الْجِدَارِ — Ia teringat bagaimana ia dan keluarganya menggantung sebuah jam yang indah di dinding itu.
  • قَرَّرَ مُحَمَّدٌ أَنْ يُخْبِرَ وَالِدَهُ فَوْرًا عَنِ الْمَاءِ الَّذِي يَنْقُطُ مِنَ السَّقْفِ. — Muhammad memutuskan untuk segera memberitahu ayahnya tentang air yang menetes dari atap.

Bagian Keempat: Latihan dan Kunci Jawaban

Latihan

  1. Dalam cerita, apa yang membuat Muhammad khawatir saat melihat ke arah جِدَارٌ (dinding)?
  2. Jika kamu ingin masuk atau keluar dari sebuah ruangan, kamu akan melewati... (Sebutkan dalam bahasa Arab).
  3. Lengkapi kalimat berikut: تَنْقُطُ الْمَاءُ مِنَ ______ عِنْدَ الْمَطَرِ.
  4. Apa bentuk jamak untuk kata بَابٌ (pintu)?
  5. Menurut contoh, الجُدْرَانُ dicat dengan warna apa?
  6. Apa arti dari kalimat الأَرْضِيَّةُ مَبْلُولَةٌ?
  7. Manakah yang posisinya paling atas: بَابٌ, نَافِذَةٌ, جِدَارٌ, سَقْفٌ, atau أَرْضِيّةٌ?
  8. B/S: Muhammad membuka jendela untuk melihat hujan.
  9. Bagaimana سَقْفٌ menyebabkan masalah pada أَرْضِيّةٌ?
  10. Apa bahasa Arab untuk “lantai”?

Kunci Jawaban

  1. Dia khawatir karena teringat jam indah di dinding itu.
  2. بَابٌ.
  3. السَّقْفِ.
  4. أَبْوَابٌ.
  5. Dinding dicat warna putih.
  6. Artinya: Lantainya basah.
  7. سَقْفٌ (atap).
  8. Salah.
  9. Air menetes dari atap dan membasahi lantai.
  10. أَرْضِيّةٌ.

Posting Komentar